Skip to main content

Kalau Tukul punya Kembali ke Laptop... Kalau Anda punya Apa?

Kembali ke laptop....



Suatu waktu saya mengikuti pelatihan yang diadakan oleh sekolah tempat dimana saya bertugas. Pelatihan menjadi santapan pokok kami setiap akan memulai pembelajaran di awal semester. Namun sayangnya saat pelatihan tersebut, saya menjadi kurang nyaman. Hal itu disebabkan berulang kali pemateri mengucapkan ssssttt. Cara yang beliau lakukan untuk menghalau peserta yang sedang berisik. Dari situ saya jadi merefleksi, beginilah perasaan siswa jika guru melakukan hal yang sama. Dari sana pula saya jadi teringat dengan "Kembali ke laptop ". Kalimat yang satu ini sudah menjadi tidak asing di telinga kita. Kalimat yang berulang kali diucapkan sang " Tukul " saat hadirin gaduh atau lebih halusnya ingin kembali memfokuskan hadirin pada topik acara atau pembicaraan. Nah, sobat-sobat guru seperjuangan... dari sana sebenarnya kita dapat satu pelajaran bagaimana cara kita memfokuskan kembali anak didik kita saat tiba-tiba ditengah-tengah pembelajaran suasana kelas tidak lagi kondusif. Saya yakin sobat semua pasti lebih kreatif lagi dalam menggunakan kalimat yang tentunya lebih menarik.
Mungkin tidak sedikit juga guru yang melakukan hal serupa dengan pemateri saya tadi. Namun saya yakin sobat guru yang sedang membaca tulisan ini bukan termasuk didalamnya. Akibat dari tindakan guru seperti diatas tidak jarang justru suasana kelas jadi semakin tidak kondisif, semakin ribut dan tidak terkendali. Dan efek lainnya Guru akan semakin berang dan akhirnya marah-marah di kelas. Sejenak mungkin siswa akan diam, tapi tak berapa lama siswa akan kembali membuat suasana kelas menjadi seperti pasar tradisional.
Saya memiliki sedikit strategi berikut agar memudahkan sobat guru memanej kelas. Salah satunya sebelum KBM dilaksanakan tepatnya di awal semester buatlah dulu kontrak pembelajaran. yaitu semacam rule of class yang harus disepakati dan dipatuhi oleh kelas termasuk guru. Salah satu dalam kontrak pembelajaran itu ada kesepakatan bagaimana cara guru untuk kembali memfokuskan perhatian siswa. Contohnya jika guru mengucapkan ' hai ' maka siswa menjawab ' hallo' dan sebaliknya. atau jika guru bertepuk satu kali maka siswa membalasnya dengan tepuk dua kali dan sebaliknya. Atau guru membuat rambu-rambu tertulis " Be quite" atau "keep silent" atau gambar speaker disilang yang berarti jika saat rambu-rambu tersebut diperlihatkan, maka guru meminta kelas untuk tenang.
Nah semua itu harus disosialisasikan dengan baik kepada siswa sebelumnya, sehingga menejemen kelas Sobat Guru dapat berjalan dengan lancar. Ok Sobat Guru Kretif Indonesia, selamat mencoba.

Comments

Popular posts from this blog

Membuat Klinometer Sederhana

Apaan tuh klinometer ? kayaknya koq agak asing ya terdengar ditelinga... Klinometer ( clinometer )   adalah alat sederhana yang digunakan untuk mengukur sudut elevasi yang dibentuk antara garis datar dengan sebuah garis yang menghubungkan sebuah titik pada garis datar tersebut dengan titik puncak (ujung) suatu obyek. Pada terapannya, alat ini dapat digunakan pada pekerjaan pengukuran tinggi (atau panjang) suatu obyek dengan memanfaatkan sudut elevasi (Prihandoko, 2007:1). Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada gambar berikut:  nah itu klinometer yang sederhana adapun yang digital sbb itu hanya salah satu jenisnya saja, masih banyak koq jenis-jenis klinometer yang lain. Harga klinometer pun bermacam-macam. Kisarannya Rp 1.200.000 itu tahun lalu nah kalo klinometer yang lebih canggih lagi ya bisa sobat kira-kira sendiri dech. Saat ini saya membutuhkan alat ini karena anak-anak sedang belajar trigonometri. Alat ini cukup membantu sekali untuk menunjukan aplikasi trigonome...

Aplikasi Trigonometri dalam pertanian

Siapa bilang trigonometri hanya dipakai untuk matematika saja? salah satu aplikasi trigonometri bisa kita temui dalam bidang pertanian khususnya dalam penanaman tanaman dengan stek batang. berikut langkah-langkah stek batang Metode stek merupakan cara yang paling mudah untuk dilakukan sebab tidak perlu persiapan yang panjang selain itu alat yang digunakan juga tidak terlalu rumit. 1. Siapkan peralatan yang terdiri dari gunting tanaman, pisau, plastik penutup, tali plastik, pot dan media tanam. 2. Siapkan media tanam dengan campuran pasir, dengan humus bambu. 3. Pilih batang puring yang sudah terlihat tua untuk dipotong. Cirinya cukup mudah perhatikan kulit bila sudah berwarna cokelat seperti kulit kayu berarti batang sudah siap di stek. 4. Potong dengan menggunakan gunting tanaman yang sudah dibersihkan. Hindari pengunaan pisau sebab batang punya struktur yang keras dan mengandung kayu. 5. Setelah terpisah jangan lupa untuk untuk menutup luka di pohon indukan de...

SOAL ULANGAN HARIAN BANGUN RUANG SISI DATAR ( BRSD )

ULANGAN HARIAN BANGUN RUANG SISI DATAR  1.     Banyaknya rusuk pada prisma segidelapan adalah … .     a. 10                         c. 16     b. 12                         d. 24  2.    Kubus yang memiliki panjang rusuk 5cm. jika akan membuat kerangka kubus dengan kawat maka kawat yang dibutuhkan adalah…      a.    65cm                   c. 70cm      b.    75cm                   d. 60cm. 3.    Kubus y...